Dalam bisnis minimarket, dimana mayoritas produk memiliki masa expired, manajemen pengelolaan barang menjadi hal yang penting banget untuk diawasi. Produk yang sudah memasuki masa expired perlu penanganan yang tepat agar bisnis tidak mengalami kerugian. Saat kamu mengetahui ada produk hampir memasuki tanggal kadaluarsa, segeralah lakukan tindakan cepat untuk mengelola barang tersebut.
Manajemen pengelolaan barang ini bukan cuman dibutuhkan oleh minimarket yang jumlah produk nya sudah ribuan. Warung kelontong yang stok barangnya lebih sedikit pun butuh untuk mengetahui barang mana yang harus dijual lebih dulu dan barang mana bisa dijual belakangan.
Metode FIFO ataupun First In First Out jadi metode yang paling tepat sebagai awal manajemen pengelolaan barang bagi minimarket. Dengan menggunakan metode ini, kemungkinan produk mencapai masa kadaluarsa dan tidak bisa dijual bisa diminimalisir karena barang yang lebih dulu masuk ke gudang akan lebih dulu dijual.
Namun manajemen pengelolaan barang bukan hal gampang, apalagi kalau bisnis kamu belum memiliki tools yang dapat membantu pencatatan yang mumpuni atau hanya mengandalkan catatan pada buku untuk tahu jumlah persediaan. Selain data pada catatan buku rentan rusak atau hilang, pencatatan buku juga memakan waktu karena kamu harus mengecek satu persatu untuk tahu produk mana yang sudah memasuki masa kadaluarsa. Untuk bisa mengembangkan bisnismu, kamu perlu membangun sistem yang bisa membantu kamu dalam mengelola bisnis, salah satunya adalah tools yang dapat membantu kamu untuk mencatat tanggal masuk produk dan juga tanggal kadaluarsa produk.
Dengan bantuan tools yang punya fitur pengelolaan barang, selain bisa mengetahui kapan kamu harus menambah persediaan, kamu juga bisa tahu kapan kamu bisa mengadakan promo untuk bisa menjual produk yang akan memasuki masa kadaluarsa sehingga kerugian bisa dihindari.
Yuk, jadi UMKM tanggap digital biar bisnismu makin efisien!